Langsung ke konten utama

Postingan

LKTD OSIS SMPSK KOTAGOA BOAWAE

LKTD OSIS SMPSK KOTAGOA BOAWAE “MEMBENTUK CALON PEMIMPIN MASA DEPAN YANG BERKEMAMPUAN INTEGRAL” SMP Swasta Katolik Kotagoa Boawae mengadakan kegiatan Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) bagi calon pengurus OSIS yang baru periode 2021/2022. Dalam kepengurusan OSIS periode 2021/2022 ini, pihak sekolah telah mengadakan Pemilhan Umum Ketua OSIS setelah melewati seleksi bakal calon yang diambil dari siswa/siswi kelas 7 dan 8 kemudian menyelenggarakan acara Debat Paslon Ketua OSIS pada tanggal 17 Oktober 2021 lalu. Siswa/siswi yang terpilih adalah mereka yang telah lolos seleksi dan dianggap layak serta mampu untuk mengelola OSIS selama 1 (satu) tahun masa bakti. Sebagai bentuk pembinaan dan pembekalan bagi pengurus OSIS yang terpilih, pihak sekolah     menyelenggarakan Latihan Kepemimpinan Tingkat Dasar (LKTD) yang dilaksanakan selama tiga hari sejak tanggal 09-11 November 2021 di Aula Serba Guna SMPSK Kotagoa Boawae. Adapun tema yang diambil dalam kegiatan tersebut adalah “Memb
Postingan terbaru

WAWANCARA EKSKLUSIF GUBERNUR NTT: PENGEMBANGAN MUTU PENDIDIKAN BERBASIS HIGH TECHNOLOGI

  Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat, S.H.,M.Si berkenan menerima Tim SMPS Katolik Kotagoa Boawae, Mateus Tule, S.Pd (Kepala Sekolah), Inocentius Keo, S.Pd (Wakil Kepala Sekolah) dan Frederikus Mona Meli, S.Pd (Perwakilan Guru) dalam mengadakan audiens terbatas di ruang kerjanya, Senin, 27 September 2021. Audiens dilakukan dengan model wawancara eksklusif. Berikut kutipan wawancara eksklusif yang dilakukan oleh Tim SMPS Katolik Kotagoa Boawae bersama Gubernur NTT. Hampir dua tahun terakhir bukan hanya di dunia pendidikan tetapi di seluruh bidang mengalami situasi pandemi Covid-19. Menurut pandangan Bapak sebagai pimpinan wilayah ini, apa tantangan pendidikan selama masa pandemi Covid-19? Sebelum pandemi, NTT dianggap sebagai provinsi yang bidang pendidikannya dianggap paling lemah. Apalagi kalau kita sedang berhadapan dengan pandemi. Pendidikan itu bisa bertumbuh, baik membangun manusia, kognisinya, afeksi maupun psikomotorik itu datang dari guru bertemu langsung untuk mendidik